Pernyataan Anggun C Sasmi Soal Kasus Penistaan Agama Ini Bikin Heboh Netizen

Semenjak cuplikan video dialog Gubernur DKI Jakarta, Ahok yang pada akhirnya berakhir dengan dugaan melecehkan surat Al Maidah ayat 51, keadaan Indonesia lumayan memanas. Bahkan karena dugaan pelecehan surat Al Maidah yang dilakukan oleh Ahok, jutaan umat Islam menggelar aksi damai besar-besaran pada 4 November 2016 silam di Jakarta. Meski awalnya berjalan lancar dan damai, namun akhirnya aksi massa tersebut berakhir ricuh karena adanya provokator. Saat kasus tersebut masih berjalan, beberapa saat lalu, di Samarinda terjadi teror bom molotov yang tersangkanya merupakan mantan napi yang pernah terlibat kasus teror bom Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi di Tangerang pada 2011. Peristiwa tersebut menewaskan seorang balita bernama Intan Marbun yang mengalami luka bakar 70% akibat ledakan bom tersebut. Banyak orang yang mengutuk peristiwa yang menewaskan balita tak berdosa. Pasalnya, pengebom mengatasnamakan agama untuk melakukan tindakan yang membahayakan banyak orang bahkan menghilangkan nyawa orang tak berdosa.
Netizen pun sempat memberikan ucapan duka atas tewasnya balita bernama Intan dan menjadi trending topik. Keprihatinan atas peristiwa itu juga dirasakan oleh penyanyi Anggun C Sasmi. Penyanyi yang kini telah Go International tersebut ikut memberikan pendapatnya melalui akun Twitter pribadinya. Namun ternyata kicauan tersebut menarik perhatian netizen, ada yang pro dan kontra. Berikut ini cuitan Anggun yang ia posting pada hari Senin 14 Novmber 2016 kemarin. “Banyak yg bersuara atas “dugaan penistaan agama”. Tp tak banyak suara atas “aksi teror yg membunuh atas nama agama”. Knp kemunafikan dibina?” Akibat pernyataan Angun tersebut, beberapa netizen justru emosi dan memberikan komentar pedas. “anda kog tau?? Bukannya anda bukan WNI. Urus aja negara sendiri tong,” “kami bersuara!Palestina jutaan anak terbunuh, anda tak pernah tuh bersuara!! Knp yg ada hub dg penistaan agama anda berkoar,”
Namun ada juga yang setuju dengan pernyataan Anggun tersebut. “Bangsa Indonesia harus diselamatkan dari kelompok2 radikalisme. Kalau tidak negara yang plural ini akan hancur perlahan,” “welcome to Indonesia. Bangsa yg katanya menghargai keberagaman, tetapi bs tertawa & malah memanfaatkan penderitaan agama lain,” Bagaimana tanggapanmu?

0 comments